Reses Di Kecamatan Batu Hampar

Anggota DPRD Rohil Dapil I Serap Sejumlah Aspirasi Rakyat Batu Hampar

Reses Di Kecamatan Batu Hampar, Anggota DPRD Rohil Dapil I Serap Sejumlah Aspirasi Rakyat Batu Hampar***
MEDIATRANSNEWS, BATU HAMPAR - Masa Reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rokan Hilir (Rohil) sudah berjalan beberapa hari ini. Salah satu anggota DPRD Rokan Hilir dari Daerah Pemilihan (Dapil) I Kecamatan Bangko, Sinaboi, Batu Hampar dan Kecamatan Pekaitan.

Hari ini, Minggu- (27/11/16) sejumlah anggota Dewan Rohil melaksanakan reses di Kepenghuluan Sei Sialang Kecamatan Batu Hampar Kabupaten Rohil untuk menjemput aspirasi warga Sei Sialang.

Reses digelar di gedung MDA AN-NUR Sei Sialang yang di hadiri oleh H. Tatang Hartono, H.Rashid Abizar, dan Imam Suroso,SE. Turut hadir, Datuk Penghulu Sei Sialang, Abd Halim, pihak Polsek Batu Hampar, Sekdes, BPKep, para ketua RT, RW dan Kepala Dusun serta kepala sekolah SMPN.2 Batu Hampar, Pengurus Paud dan Pengurus MDA AN- NUR.

Legislatif Rohil, H.Tatang Hartono, H. Rashid Abizar dan Imam Suroso mendengar langsung usulan masyarakat Sei Sialang dalam reses.

Dalam sambutannya H, Rashid Abizar menyatakan, tujuan reses untuk menyerap aspirasi masyarakat yang selanjutnya akan di tindaklanjuti oleh anggota dewan guna dibahas secara bersama-sama di lembaga Legislatif sebelum aspirasi itu diusulkan masuk kedalam program pembangunan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir.

Dikesempatan itu H.Rashid Abizar juga menjelaskan di dalam pelaksanaan kegiatan reses bahwa di mulai dari tahun 2016 ini telah terjadi penurunan anggaran APBD Rohil, hal tersebut Rashid Abizar memberikan pengertian kepada masyarakat penurunan APBD Rohil disebabkan dengan menurunya Pendapatan Dana Bagi Hasil (DBH) dari migas.

Anggaran keuangan kita tahun ini menurun dari tahun- tahun sebelumnya, di sebabkan oleh itu banyak program pemerintah daerah tertunda.

Kami harapkan kepada masyarakat untuk tidak salah paham terhadap pemerintahan daerah rohil sekarang dengan pemerintahan rohil sebelumnya, persoalan penurunan anggaran keuangan daerah ini hampir setiap daerah mengalami hal yang sama, Kata Rashid Abizar.

Melalui kegiatan reses yang dilakukan ini anggota DPRD dapat mengetahui secara lebih jauh tentang kondisi masyarakat di kecamatan itu sendiri, Karna kebutuhan masyarakat lain kecamatan lain pula keinginan  pembangunan yang diharapkan oleh masyarakat.

Melaui reses ini sehingga dapat mengoptimalkan pelaksanaan program serta evaluasi pembangunan di setiap kecamatan," Kata H. Tatang Hartono.

Lanjutnya, Reses yang di laksanakan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat itu merupakan tugas dan fungsi kedewanan, menurutnya kegiatan reses ini dilakukan untuk mendukung optimalisasi kinerja DPRD Rokan Hilir," Tuturnya.

Kemudian kata Tatang Hartono, Dari kegiatan Reses, akan didapat masukan dan usulan dari masyarakat terkait pembangunan, semua masukan yang dihasilkan dari reses harus menjadi catatan bagi Anggota DPRD.

Oleh sebab itu, usulan masyarakat di jembatani oleh DPRD untuk menjadi pertimbangan oleh Pemerintah daerah untuk di masukan ke dalam program Pembangunan tahun depan,Tuturnya.

Dia menegaskan, kehadiran Anggota Dewan dalam melaksanakan kegiatan reses adalah untuk menyerap aspirasi dan selanjutnya di sampaikan ke pihak pemerintah daerah,DPRD hanyalah sebagai jembatan dalam menampung Aspirasi masyarakat," Tegas Tatang Hartono.

Dikesempatan itu politisi Golkar ini juga menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa posisi Kepenghuluan Sei Sialang paling terdekat dari pelabuhan dumai di bandingkan dengan desa-desa yang lain, menurutnya perbatasan dumai dan rohil itu yang paling dekat ialah Kepenghuluan Sei Sialang, tidak tertutup kemungkinan Sei Sialang bisa saja di jadikan sebagai jalan tembus rohil  dumai.

" jika sei sialang di jadikan sebagai jalan lintas rohil dumai tentunya perekonomian masyarakat sei sialang bisa lebih meningkat," Tandasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Rohil, Imam Suroso dalam sambutannya Ia lebih mengarah kepada persoalan pemerintahan sesuai dengan komisinya di DPRD yakni komisi A.

Diawal sambutannya, Imam Suroso lebih mengarahkan perhatiannya pada persoalan honorer, yang mana saat ini berkembang informasi di tengah-tengah masyarakat akan ada pengurangan tenaga honorer di lingkungan pemdakab rohil sehingga menimbulkan keresahan terutama bagi tenaga Honorer itu sendiri.

Terkait dengan isu pengurangan  tenaga honorer tersebut Imam Suroso dalam sambutannya menjelaskan, honorer yang di maksud oleh pemkab rohil itu ialah tenaga honorer yang fiktif, pengertiannya, tenaga honorer namanya masih ada sementara orangnya tidak ada tetapi gaji honor daerahnya masih tetap di bayarkan.

"Adanya informasi  berkembang saat ini di tengah-tengah masyarakat bahwa akan ada pengurangan tenaga honorer di rokan hilir, Informasi itu perlu di luruskan supaya tidak menimbulkan lagi keresahan di masyarakat terutama bagi tenaga honor itu sendiri," Kata Imam Suroso.

Dia menambahkan, pihak pemdakab rohil yakni Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil telah memberikan penjelasan, yang di maksud oleh pemdakab rohil yaitu honorer fiktif, artinya namanya ada terapi orangnya tidak dan gaji honor daerahnya masih tetap dibayar oleh pihak terkait, honorer yang seperti itulah yang mau di hapuskan oleh pihak pemkab rohil," Jelasnya.

Berkaitan dengan aspirasi warga Kepenghuluan Sei Sialang yang di sampaikan warga melalui reses, Imam menyebutkan, Usulan pembangunan infrastruktur yang di ajukan warga sei sialang kepada pihaknya itu akan di tindaklanjuti melalui Badan Anggaran ( Banggar) DPRD  dan selanjutnya di sampaikan kepada pemdakab rohil.

Ada beberapa Item aspirasi warga kepenghuluan Sei Sialang yang sudah kita terima, seperti, penyelesaian perbatasan antara desa, permasalahan perbatasan ini, kata Imam masih menunggu pengesahan pemekaran kecamatan Bangko Raya yang saat ini masih menuggu keabsahan kode desa dari pemerintah pusat.

Selanjutnya usulan normalisasi parit di RT. 05 Sei Sialang, warga menjelaskan kondisi parit tersebut kondisinya semakin mengecil yang dulunya 4 meter kini menjadi 1/2 meter saja, sehingga menyebabkan lingkungan masyarakat menjadi banjir, Ucapnya.

Imam Suroso membeberkan, pada kegiatan reses warga juga mengajukan usulan pembangunan Sekolah SD di Kepenghuluan Sei Sialang.

Menurut warga bahwa selama ini anak- anak tingkat SD yang ada di Sei Sialang harus berjalan kaki sejauh 4 km menuju ke sekolah yang berada di desa Sei Sialang Hulu. Lain dari itu warga juga mengusulkan pembangunan infrastruktur jalan dan Tiang Listrik.

Dibidang pendikan, Pihak Sekolah SMPN.2 Batu Hampar mengusulkan pembangunan Gedung Sekolah, Ruang Labor, Terali jendela, serta sarana olahraga. Hal yang sama juga di usulkan oleh pengurus sekolah Paud, mengusulkan pagar sekolah, dan sarana infrastruktur lainnya.

Begitu juga dengan pengurus MDA. AN- NUR, Pengurus MDA mengusulkan pembangunan RKB karna kondisi sekolah sudah terlihat rusak," Bebernya.

"Kami dari DPRD akan membawa aspirasi masyarakat sei sialang kepada pihak pemerintah daerah, pokok-pokok pikiran dewan yang di serap melalui kegiatan reses akan  terus di perjuangkan agar semua aspirasi masyarakat bisa terealisasi dan terlaksana pada  tahun anggaran 2017 mendatang," Ungkap Imam Suroso.(Adv/Spt)***
TERKAIT