Penataan Taman Yaahowu
Ir Lakhomizaro Zebua Tambahkan Anggaran Rp 750 Juta Untuk Kelanjutan Penataan Taman Ya’ahowu
Konferensi Pesr di Kaliki Beach Gunungsitoli***
MEDIATRANSNEWS, GUNUNGSITOLI - Wali Kota Kota Gunungsitoli menambahkan anggaran untuk menata Taman Ya’ahowu Kota Gunungsitoli dengan mengalokasikan anggaran Rp 750.000.000, untuk TA. 2018 guna penataan lanjutan taman wisata yang ada di tepi Pantai Kota Gunungsitoli
Hal itu dikatakan Walikota Gunungsitoli Ir Lakhomizaro Zebua kepada wartawan saat ada Konferensi Pers di ruangan Aula Kaliki Beach Jln. Yosudarso Gunungsitoli
Walikota juga mengatakan bahwa penataan kota adalah salah satu Program Pemerintah Kota Gunungsitoli sebagaimana tercantum pada visi-misi Pasangan Lakhomizaro Zebua & Sowa’a Laoli (LASO) itu pada masa kampanye Calon Walikota sebelumnya.
Lanjutnya Walikota mengatakan bahwa di lingkungan Taman Kota Gunungsitoli tersebut akan dipasangkan Closed Circuit Television (CCTV) yang dimonitoring oleh Polres Nias guna memudahkan pengawasan bagi yang melakukan pelanggaran norma-morma yang tidak kita inginkan, ungkapnya.
Walikota juga berharap Taman Ya’ahowu bisa menjadi icon Kota Gunungsitoli dan Pulau Nias kedepan.
Oleh karena itu pihaknya meminta saran dan pendapat dari berbagai elemen masyarakat untuk memberi masukkan dalam penataan taman Ya’ahowu demi perkembangan penataan dan keindahan Kota Gunungsitoli tersebut, tutur Walikota, (UN/Mtnc)***
Hal itu dikatakan Walikota Gunungsitoli Ir Lakhomizaro Zebua kepada wartawan saat ada Konferensi Pers di ruangan Aula Kaliki Beach Jln. Yosudarso Gunungsitoli
Walikota juga mengatakan bahwa penataan kota adalah salah satu Program Pemerintah Kota Gunungsitoli sebagaimana tercantum pada visi-misi Pasangan Lakhomizaro Zebua & Sowa’a Laoli (LASO) itu pada masa kampanye Calon Walikota sebelumnya.
Lanjutnya Walikota mengatakan bahwa di lingkungan Taman Kota Gunungsitoli tersebut akan dipasangkan Closed Circuit Television (CCTV) yang dimonitoring oleh Polres Nias guna memudahkan pengawasan bagi yang melakukan pelanggaran norma-morma yang tidak kita inginkan, ungkapnya.
Walikota juga berharap Taman Ya’ahowu bisa menjadi icon Kota Gunungsitoli dan Pulau Nias kedepan.
Oleh karena itu pihaknya meminta saran dan pendapat dari berbagai elemen masyarakat untuk memberi masukkan dalam penataan taman Ya’ahowu demi perkembangan penataan dan keindahan Kota Gunungsitoli tersebut, tutur Walikota, (UN/Mtnc)***
TERKAIT
Tulis Komentar