Diduga Lakukan Penyunatan Volume Dibeberapa Aitem Pekerjaan

Pekerjaan Pembangunan SPN Polda Riau T/A 2018, Di Kerjakan Asal Jadi

Pekerjaan Pembangunan SPN Polda Riau T/A 2018, Di Kerjakan Asal Jadi***
PEKANBARU, (MTN) - Pekerjaan Pembangunan SPN Polda Riau T/A 2018 yang berokasi di Desa Kampar Kualu Nenas  Tambang Kab. Kampar dengan Nilai Kontrak + PPN : Rp101. 814. 400. 000, 00, waktu Pelaksana: 165 H, dana bersumber dari PNBP APBN Rupiah Murni T/A 2018 dengan pemenang tender PT. Karya Bangun Mandiri Persada, Konsultan MK PT. Artefak Arkindo dan perusahaan perencanaan  PT. Pandli Persada.

Pelaksanaan Pembangunan gedung sekolah polisi negara (SPN) polda riau yang berlokasi di Kec. Tambang Kampar, khusunya pada pembangunan ruangan kelas  yang diduga amburadul alias asal jadi yang mana pada pekerjaan pondasi diduga tidak memakai beksting atau papan penahan coran melainkan batu bata yang di susun untuk penahan Cornya, dalam hal inilah rekanan untuk mengurangi volumen kegiatan.

Pada pekerjaan pembesian diduga tidak sesuai perencanaan awal atau rencana anggaran biaya (RAB) yang mana dalam pantauan team di lapangan diduga ada pengurangan volume pembesian baik itu dari pondasi maupan pada pekerjaan penulangan balok.

Juga pada pekerjaan pembangunan gedung ruangan kelas SPN seperti terlihat pada foto  yang mana telah di tiadakan pekerjaan balok slof penahan antar dinding kiri dan kanan maka dari itu besar dugaan kami adanya unsur kesengajaan dari pihak rekanan supaya mendapatkan keuntungan yang besar.

Pekerjaan pembangunan gedung aula SPN terlihat di lokasi seperti di foto warmes, tidak terlihat sesuai perencanaan awal, hal ini diduga ada unsur kesengajaan dari pihak rekanan, seperti pemadatan tanah dan juga penanaman cerocok beton penahan pondasi belum di lakukan.

Pembesian pada penulangan kolom yang seharusnya penulangan 20 batang besi ulir namun yang terlaksana di lapangan hanya 12 batang, itupun pada pekerjaan kolom pratis asal jadi sebab besi penulangan tidak di sambungkan pada penulangan pondasi maupun pada balok slof keatas.

Dalam hal ini kami menduga pada penulangan pondasi telah terjadi pengurangan volume pembesian juga tidak terlihat memakai papan penahan coran, sepertinya pihak rekanan melakukan penghematan bahan meterial agar bisa mendapat ke untungan yang fatastis.

Dalam Pantauan kami menduga, pekerjaan pembangunan sekolah polisi negara (SPN), pihak rekanan tidak melaksanakan sepenuhnya pekerjaan sesuai RAB yang ada dan kurangnya pihak konsultan melakukan pengawasan dengan baik hingga rekanan sangat leluasan melaksanakan pembangunan tersebut sesuai selera hati mereka.

Yang anehnya lagi, anggaran 101 miliar lebih ini sudah di cairkan 100% namun gaji pekerja masih ratusan juta rupiah yang belum di bayar, menurut informasi yang kami dapat yang namanya tidak mau disebut dalam pembaritaan ini, pihak pekerja pernah membuat laporan kepada polres kampar, pihak pekerja juga sudah pernah melalukan aksi damai di pihak perusahaan pemenang lelang namun hingga turunnya berita ini pihak buruh masih belum mendapatkan jawaban atau tanggapan dari pihak perusahaan.

Salah satu mantan oknum mandor yang berhasil di konfirmasi media ini melalui via WA yang namanya meminta untuk tidak disebut dalam pemberitaan ini, "mengatakan" untuk hasil pelaksanaan pekerjaan sepenuhnya tanggungjawab pihak rekanan, untuk lebih jelas bisa hubungin Baskoro adeknya Nazaruddin kalau kami hanya menangani masalah upah pekerja yang sampai saat ini yang masih belum di bayarkan oleh rekanan -+ 470jt.

Bahkan masalah upah tenaga kerja ini sudah kami laporkan ke beberapa instansi termasuk kepolres kampar dan pihak rekanan sudah beberapa kali di layangkan surat panggilan tapi pihak rekanan tidak pernah mereka hadiri, bahkan pihak pekerja sudah beberapa kali demo tapi etika baik atau tanggapan dari pihak rekanan tidak ada hingga sampai saat ini, ungkap oknum mandor.

Hingga turunnya berita ini, belum bisa berhasil di konfirmasi atau mendapat tanggapan dari pihak rekanan (Baskoro) karena No Tlp 081285249xxx yang kami hubungin tidak aktif. (Team)***
 
TERKAIT