Menyambut Baik Atas Terselenggara Seminar

Wagubri Buka Seminar Percepatan Pembauran Dalam Pembangunan Daerah Riau

Wagubri Saat Buka Seminar Percepatan Pembauran Dalam Pembangunan Daerah Riau***
PEKANBARU, (Mediatransnews) - Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution membuka sekaligus menjadi keynote speaker seminar percepatan pembauran dalam pembangunan daerah Riau secara virtual yang diselenggarakan oleh Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau di Rumah Dinas Wagubri, Sabtu (05/12/20).

Wagubri menyebutkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut baik terselenggara seminar ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat penting dalam menghadapi dinamika kehidupan dalam berbangsa dan bernegara.

Ia menerangkan, pembauran sudah terlaksana jauh sebelum Indonesia merdeka bahkan hingga hari ini dan percepatan pembauran itu memerlukan kerja sama antar semua pihak. Untuk itu pembauran harus terus berjalan secara harmonis di tengah kehidupan masyarakat tanpa harus dikotori oleh rasa ketidak adilan.

"Pembauran tidak memerlukan upaya percepatan tapi bagaimana memelihara pembauran ini agar tetap kokoh," ujarnya.

Menurutnya, pembauran harus dipelihara dan dikokohkan secara terus menerus. Meskipun berbeda cara pandang, namun bagaimana menyatukan persepsi untuk kemajuan Indonesia khususnya Provinsi Riau. Sejauh ini pembaruan tidak ada persoalan khususnya di Riau, Kebhinekaan di Riau sudah banyak terlihat dari dulu, seperti perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat yang beragam, serta keberagaman lainnya.

"Ibaratnya dalam pembauran ini sama dengan kehidupan rumah tangga, peran pemerintah di pembauran tersebut ibaratnya peran seorang ayah yang mengayomi dan mengemban rasa keadilan di tengah kehidupan masyarakat," katanya.

Meskipun banyak adat istiadat, budaya, kebiasaan di Riau, sampai saat ini tidak ada persoalan dalam kehidupan bangsa dan bernegara termasuk di Provinsi Riau sendiri.

Hal tersebut, ungkapnya, karena pembauran yang terjadi di Riau sudah terlaksana dengan baik. Oleh karenanya harus dipertahankan dan dikokohkan dengan saling menjaga kesamaan dan kesetaraan dalam keadilan yang dirasakan

Adapun peran pemerintah dalam pembauran adalah sebagai penengah, ungkapnya, agar semua masyarakat merasa diperlakukan adil dan setara.

"Pemerintah akan memberikan rasa aman, rasa adil, terhadap seluruh bangsa, seluruh suku, agama dan bahasa yang ada di Pemprov Riau ini. Itulah peran pemerintah dalam pembauran ini," ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Riau, Kaharuddin, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau, Fachri Yasin, serta ketua FPK se Provinsi Riau. (ADV/Pemprov Riau)***
TERKAIT