ASAHAN,  (Mediatransnews)  - Jumlah pasien penderita C-19 yang sudah dinyatakan positif hingga akhir tahun 2020 sebanyak 447 orang dan yang sedang menjalani masa perawatan medis, sebanyak 87 orang serta yang meninggal dunia akibat C-19 sebanyak 22 orang.
Jumlah tersebut secara resmi dilansir oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan C-19 Kabupaten Asahan, Kamis 31 Desember 2020 pukul 14.30 wib.

Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan C-19 Asahan H.Rahmad Hidayat Siregar dalam siaran persnya, Kamis (31/12/2020) membenarkan bahwasanya, dalam dua Minggu terakhir menjelang akhir tahun ini, jumlah warga Asahan yang terkonfirmasi C-19 mengalami peningkatan yang sangat signifikan.

"Hingga akhir tahun ini pukul 14.00 wib, jumlah warga yang telah terinfeksi virus Corona di kabupaten Asahan sebanyak 447 orang, dengan kematian akibat C-19 telah mencapai angka 22 orang, sedangkan yang sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit yang ada di Asahan sebanyak 87 orang, sedangkan warga Asahan yang dinyatakan sembuh dari terinfeksi C-19 untuk sementara tercatat 338 orang,"paparnya.

Rahmad juga mengatakan, diakhir tahun 2020 hendaknya jangan ada lagi warga Asahan yang terinfeksi C-19, dan kami juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Asahan untuk tetap mengikuti prosedur protokoler kesehatan, dan kami juga menghimbau, warga masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat mengundang kerumunan banyak orang, karena hal tersebut akan rentan dengan penularan virus Corona.

"Diharapkan dalam menyambut pergantian tahun baru 2021 ini dapat diperingati dan dirayakan bersama keluarga di rumah masing masing, hal tersebut dimaksudkan untuk mencegah penyebaran C-19 yang hingga saat ini masih belum sirna dari bumi ini, mari sayangi diri kita sendiri dan keluarga,"pungkasnya (Daulay)***