Operator Alat Berat Jenis Exavator, Kecelakaan Kerja

Budianto Karyawan PT. KBPC Diduga Tewas Akibat Tertimpa Material Longsor

Budianto, Operator Alat Berat jenis Exavator. (Ft: Saat Bekerja) ***

BUNGO-JAMBI, (MTNc) - Budianto Operator Alat Berat jenis Exavator, diduga tewas akibat tertimpah material longsor dilokasi Tambang Batubara Desa Rantau Pandan Milik PT. KBPC (Karya Bunga Pantai Ceria), kejadian Senin, 25/7/23, sekira pukul 14.00 wib.

Berdasarkan informasi yang dapat di himpun oleh awak media dari Selamat keluarga korban melalui komunikasi seluler (abang ipar korban). Selasa 25 juli 2023 pukul 10.20 wib, membenarkan adanya kecelakaan kerja yang mengakibatkan tewasnya seorang operator alat berat jenis exavator.

Keluarga korban, menjelaskan. "Benar pak kejadian pada pukul 14.00 wib di lokasi tambang batubara milik PT. KBPC, korban sudah bekerja selama 12 tahun sebagai operator alat berat di PT KBPC, untuk sementara informasi yang kami terima dari pekerja yang ada di lokasi pada saat kejadian korban meninggal akibat tertimpah material longsor." Ungkap Selamet.

Lanjut sumber, "Kondisi Jasad Korban Sangat parah dan alat berat nya juga hancur hingga jasad korban harus dimakamkan dengan segera pada malam harinya karena kondisi jasad nya yang mengenaskan tidak dapat lagi di tunggu sampai besoknya." Jelas Selamet.

Masih sumber. Keterangan Pak Selamet Abang Ipar Korban (Budianto) sebelum di antar kerumah korban sempat di larikan ke Puskesmas Desa Rantau Pandan, pakaian korban dan sepatunya penuh dengan darah. Jelasnya singkat.

Sisaat yang berbeda. Saat di konfirmasi dengan Kanit Reskrim Polsek Rantau Pandan Pak Yan Pris melalui telepon whatsapp mengakui tidak mengetahui adanya kejadian kecelakaan tersebut karena tidak ada yang melapor ke polsek tentang kejadian itu.

"Maaf pak kami dari polsek belum mengetahui kejadian kecelakaan kerja di tambang batubara dan belum ada yang melapor ke polsek, kami segera cari informasi pak." Jawab Kanit Reskrim. Jawab nya singkat.

Jahari Ketua Ormas Siliwangi Kab. Bungo, berharap dan meminta kepada APH dan tim Satgas untuk segera melakukan identifikasi kejadian kecalakaan kerja di lokasi tambang batubara milik PT. KBPC, diduga adanya kelalaian dalam Pengawasan Kerja secara teknis hingga terjadinya longsor yang mengakibatkan tewasnya 1 orang operator alat berat exavator bernama Budianto tertimpa material longsor. Harapnya.
(Rahmatsyah) ***

Editor: Sarah

TERKAIT