“Untuk meningkatkan produksi pertanian, kita harus terjun ke areal persawahan atau lahan petani secara bersama demi terwujudnya swasembada pangan”, ungkap Serka Yendri.
 
Diteruskanya, “keikutsertaan Tentara Nasional Indonesia dalam program tersebut, untuk mendorong dan memotivasi masyarakat agar lebih giat dalam meningkatkan hasil panen yang dicapai dan taraf hidup kesejahteraan petani kita dapat tercapai sesuai harap pemerintah,” ujarnya.

 Motivasi dari para petani dan semangat untuk saling koordinasi bekerja sama dalam hal ini para Babinsa sangatlah penting guna memperoleh hasil panen kedelai yang baik serta berkualitas.

“Kami sangat berharap selama kami bekerja sama, semoga kedepan tidak ada lagi impor kedelai dari negara luar, sehingga para pembuat tempe, tahu dan produk olahan yang bahan bakunya dari kedelai dapat memperoleh kedelai dengan mudah, murah, serta berkualitas dari para petani kita,” tukas Serka Yendri.

Terlihat para petani di dalam keompok tani lalang kering Desa Menaming Kecamatan Rambah secara bersama Bintara Pembina Desa melakukan penanaman kedelai. (P031Wb/Mtn)***