Akhirnya Ketiga Pelaku Pengeroyoan FRB Tertangkap

Ketum IKNR Apresiasi Kinerja Polsek Bukit Raya Pekanbaru

Ke tiga pelaku penganiayaan berat telah di amankan polsek bukit raya pekanbaru***
PEKANBARU, (Mediatransnews.com) - Ikatan Keluarga Nias Riau (IKNR), melalui Ketum IKNR, Peniel Zalukhu, SH. Mengatakan kepada media, sangat apresiasi kinerja kepolisian khususnya Resort polsek Bukit Raya Pekanbaru bersama tim polresta pekanbaru, yang telah berhasil  menangkap ketiga Pelaku. Yakni: Aji alias Bobi Putra, Anton Lepok dan Anton Karok, dalam kejadian pengeroyokan sadis yang dialami Fiderman R Bu,ulolo (korban) yang terjadi pada selasa 21/7/20 pukul 17.oo sore beberapa hari yang lalu. Yang mana sempat menimbulkan keprihatian di kalangan pemuda Nias Riau, bahkan gabungan beberapa organisasi pemuda Nias Riau, yang menawarkan diri membantu Polisi mencari para pelaku. Tutur Peniel Zalukhu, saat kunjungan sosial di kediaman korban, dekat jalan parit indah kota pekanbaru. Minggu 26/7/20.

Waktu yang sama dan senada disampaikan,  Fiderman Rius Bu,ulolo (20) korban penganiayaan pengeroyokan. Melalui media ini, mengucapkan berterimakasih yang tak terbalaskan oleh saya dan keluarga saya kepada pihak aparat kepolisian yang begitu cepat meringkus ketiga pelaku, penganiayaan pengeroyoaan terhadap diri saya, dan juga berterimakasih kepada paguyuban kita orang nias khususnya kepada Ketum IKNR  dan jajaran pengurus, juga ormas lainnya kita orang nias, termasuk para mahasiswa kita asal nias yang ada di riau yang telah ikut serta ambil bagian mendukung aparat memburu pelaku dan juga mensport saya untuk bersabar menghadapi apa yang telah terjadi dan yang saya alami sampai saat ini. Dan terlebih saya berterimakasih kepada Tuhan, semenjak kejadian sampai saat ini telah memberi saya nafas yang panjang. Walau masih sangat terasa sakit akibat luka-luka di sekuncur tubuh saya yang masih belum pulih seperti sedia kala.

Katika menanyakan kepada Fiderman R Bu,ulölö (korban). Tentang perasaannya rasa sakit hati dan dendam terhadap pelaku. Fiderman FB menjawab dengan ihklas, saya sudah memaafkan para pelaku, biar lah hukum yang berbicara atas perbuatan mereka dan biarlah mereka mempertanggungjawabkan nantinya perbuatan mereka di hadapan hukum. Cakap FRB (korban).

Tambah FRB (Korban), berterimakasih banyak bila seandainya keluarga pelaku membantu dalam perobatan saya, karena memenuhi kebutuhan saya sehari-hari saja hanyalah melalui untung saya penjualan nenas itu, nah semanjak kejadian itu sampai sekarang ini saya belum bisa jualan. Bahkan semenjak kejadian itu sampai sekarang ini sudah habis uang saya hampir dua juta untuk biaya berobat. Pinta dan tutur korban.

Dengan keseimbangan berita dalam kasus tersebut diatas. Kapolsek Bukit raya Kompol Bainar yang di konfirmasi media ini melalui WhatsApp pribadinya, untuk mempertanyakan perkembangan setelah tertangkap tiga yang diduga pelaku pengeroyoan dan penganiayaan berat yang di alami FRB. Hingga turunnya berita ini belum mendapat tanggapan dari Bainar selaku pimpinan tertinggi di resort polsek bukit raya. (Red/Mtn)***

TERKAIT