Diskusi Tokoh Ono Niha Riau Bersama Advokat Dan Keluarga Korban

Proses Hukum Atas Pembunuhan Adieli Zebua, Keluarga Korban Beri Kuasa Kepada Sejumlah Advokat

Adavokat Penerima Kuasa Dari Keluarga Korban Dan Pera Tokoh Yang Hadir***
PEKANBARU, (Mediatransnews) - Terkait Pembunuhan sadis yang sangat keji dengan terlebih dulu di lakukan penyiksaan terhadap Adieli Zebua (korban), yang terjadi pada subuh pagi rabu, tanggal 24/2/21. Atas kejadian ini di kutuk oleh para pemerhati baik yang berasal dari ORMAS maupun dari Kalangan Profesional kita sebagai Advokat yang pro keadilan di NKRI.

Hezekieli Lase, SH. Salah satu dari puluhan Advokat penerima kuasa hukum dari pihak korban sekaligus Ketua Tim Advokat dalam kasus ini, mengatakan. Kita dari tim kuasa hukum korban siap mengawal kasus pembunuhan ini sampai tuntutan hukum hingga kemeja hijau. Karena terlihat tindakan pihak para pelaku tersebut tidak manusiawi. Sesuai dengan vidio yang telah viral beredar luas dimasyarakat dapat diketahui sebelum meninggalnya korban didahului dengan tindakan penganiayan berat. Maka kita dari kuasa hukum korban, kita kawal proses hukum ini. Tegas HL. Kepada pulahan media.

Dalam pertemuan tersebut tanpa di sebut satu persatu para Advokat dengan  sepakat membentuk TIM untuk menjadi kuasa hukum pihak korban. Cakap ketua tim Advokat saat pertemuan. Senin Di rumah makan Sulatan, Jln. Ronggo worsito pekanbaru. 1/3/2.

Dalam pertemuan, juga turut hadir perwakilan dari pemuda dan masyarakat yang berdomisili di Riau khususnya kota pekanbaru, sepakat desak proses hukum penganiayaan berat terhadap saudara kita Adieli Zebua agar di proses secara hukum yang berlaku dan dihukum sesuai perbuatan para pelaku,  tanpa pandang bulu bagi siapa yang melanggar hukum, artinya (All Are Equal Before The Law).

Disela sela kesibukan para Advokat penerima kuasa dari pihak keluarga koraban, Perwakilan Organisasi Masyarakat, Tokoh Masyarakat dan Pemuda sepakat bersatu mengawal Proses Hukum yang sedang berjalan.

Paniel Zalukhu, SH, Ketua Umum  IKNR (IKATAN KELUARGA NIAS RIAU), yang juga penggagas pertemuan, "mengatakan", kita berharap agar kasus ini di kawal betul oleh Advokat  yang di kuasakan oleh pihak keluarga korban kepada Advokat. Harap Ketum IKNR.

Tambah P Zalukhu, bahwa ini kita lakukan untuk meredam suasa dan mengatisipasi hal yang tidak kita inginkan dari tindakan pemuda kita terlebih pihak saudara Alm, maka kita para tokoh ononiha mengambil sikap untuk menguasakan kasus ini kepada Advokat sesuai permintaan pihak keluarga Adieli Zebua (Alm), dan juga dalam hal ini, saya sarankan kepada kita semua baik ormas kepemudaan kita juga ormas lainya, agar meredam suasana dan menahan diri  supaya suasana kondusif. Biarlah proses hukum berjalan. Dan informasi dari polsek tenayan raya bahwa tiga orang dari para pelaku sudah di tangkap. Maka dengan itu, mari kita percayakan proses kasus ini sepenuhnya kepada polisi. Ucap PZ.

Demikian juga harapan Tokoh Ono Niha riau, yang dalam hal ini diwakili oleh bapak Meitinus Zebua (Ama Wini), harap agar tindakan pelanganggar hukum ini jangan dibiarkan begitu saja, kita harus bersatu mengawal kasus pembunuhan ini, dan dengan kita tetap mengedepankan proses hukum. Bahwa hukum adalah sebagai panglima tertinggi di Negri ini. Cakap Meitinus dengan singkat dan penuh harapan kepada penegak hukum yang menagani kasus ini.

Di waktu dan tempat yang berbeda. Yanida Nduru istri dari Adieli Zebua (Alm) korban pembunuhan, juga salah satu dari
pemberi kuasa kepada kuasa hukum (advokat).  Menyampaikan ucapan terimakasih kepada orang tua, yakni tokoh ononiha riau dan pemuda ononiha riau atas kepadulian terhadap kami sebagai keluarga Alm, tidak ada balasan dari kami keluarga. Biarlah Tuhan yang membalas kepada bapak semuanya.

Tambah Yanida Nduru, dalam kasus ini dengan sangat menitip harapan kepada aparat penegak hukum, untuk mengungkap kasus ini agar menangkap semua para pelaku dan memberi pasal hukuman sesuai perbuatan mereka (pelaku) red, yang mana para pelaku menyiksa suami saya hingga meninggal dunia. Harap Yanida, kepada media ini. Selasa 2/3/21. (Red)***

TERKAIT