LSM: Segera Telusuri Dana Anggaran Di Disdik Riau

Masa Pendemi Covid 19, Dana Anggaran Makan Dan Minum Siswa Capai Puluhan Miliar

Ir. Tomy FS, SH, Kadis Pendidikan Prov Riau dan Foto Siswa Net ***
PEKANBARU, (Mediatransnews) -  Pemberitaan media ini sebelumnya, terkait alokasikan dana anggaran APBD riau Tahun 2021 yang di alokasikan di dinas pendidikan prov riau, yang salah satunya dana anggaran makan dan minum siswa juga dana lainnya. Diantaranya Belanja Makan dan Minum Siswa SMAN Olahraga
Rp. 3.363.885.000,00, dengan rekanan CV. Atiga Subur Jaya. Belanja Makan Minum Siswa Bulan Februari s.d Desember SMAN Plus Provinsi Riau Rp. 4.568.194.000.00, dengan rekanan CV. RESTA CATERING.  Belanja Makan dan Minum Siswa SMK Pertanian, bulan Februari s.d Desember 2021 Rp. 5.636.250.000.00, dengan rekanan CV. Bunda R & I. Dan Pulahan Peket lainnya yang di peruntukan di disdik prov riau TA 2021.


Yang mana fungsi media sebagai salah satu kontrol sosial yang telah di amanatkan oleh UU, yakni. UU Pers No. 40 Tahun 1999, Tentang Pers dan Undang - Undang No.14 Tahun 2008, Tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Adapun konfirmasi wartawan terkait beberapaa paket kegiatan di dinas yang bersangkutan, salah satunya dana anggaran makan dan minum siswa juga jasa lainnya, yang mana kita ketahui di alokasikan anggaran dari APBD riau Tahun 2021 di dinas tersebut. tidak tanggung-tanggung mencapai puluhan miliar.

Anggaran makan dan minum siswa juga jasa lainnya, yang sangat fantastis menelan uang negara melalui APBD prov Riau, sementara dua tahun masa pendemi, anak sekolah di liburkan total oleh pemerintah. Ironisnya untuk biaya makan dan minum siswa tetap di jalankan anggaran tersebut.

Namun walau beberapa pihak mengingatkan kepada dinas yang bersangkutan baik melalui surat konfirmasi dan pemberitaan media, tapi hingga sampai saat ini belum ada respon atau tanggapan dari dinas terkait.

Penelusuran media di beberapa sekolah yang berdomisili di kota pekanbaru baru-baru ini, yang mana beberapa orang tua murid dan siswa yang di temui media yang namanya tidak mau di publiksikan. Menyampaikan kepada media, bahwa terkait dana biaya anggaran makan dan minum dari anggaran pemerintah yang di peruntuhkan untuk siswa, kami tidak pernah tau masalah dana anggaran itu, bahkan kami sebagai murid atau siswa sering membawa bekalan dari rumah, seperti makanan dan minum dan apa lagi di saat pendemi ini, kami bisa di hitung di jari berapa kali kami aktif kesekolah. Tutur sumber. Kamis, 11/11/21. di salah satu tempat rumah kediaman siswa yang bersangkutan.

Di hari yang sama tempat yang berbeda, media ini menemui salah satu wali murid yang anaknya bersekolah di salah satu sekolah menengah atas negeri di kota pekanbaru. Hal yang sama menuturkan kepada media, bahwa tidak pernah mendengar dari sekolah atau dari anak mereka (siswa), bahwa adanya makan dan minum untuk siswa, anak kami selalu bawa makan dan minum dari rumah bahkan kami sering juga kasih uang jajan anak kami. Tutur wali murid yang juga tidak mau di publikasikan namanya, takut nantinya berdampak pada anaknya. Ucapnya.

Ir Tommy Freddy Manungkalit SKom SH, dari LSM GERHANA penggiat anti korupsi. Kembali angkat bicara, terkait dana anggaran APBD riau yang di alokasikan di dinas pendidikan provinsi riau, khususnya dana anggaran dalam dua tahun terakhir di dinas pendidikan tersebut, yang mana di masa pendemi keaktifan anak sekolah atau siswa sangat di batasi, apa lagi terkait dana anggaran makan dan minum siswa. Secara logika, bagaimana menyedot anggaran makan dan minum sementara siswa libur total.

Dan Hal ini pernah kita ingatkan kepada gubernur riau, melalui pemberitaan media. Agar mengevaluasi pejabat di dinas pendidikan provinsi riau dan jajarannya.

Lanjut Tomy, persoalan dana anggaran yang di alokasikan di dinas pendidikan Prov riau. Kita dari LSM Gerhana Sebagai Penggiat Anti Korupsi, selalu memantau dan menelusuri tata cara pelaksanaan di lapangan hingga sampai akhir tahun pelaksanaan. Dan apa bila ada indakasi pelanggaran dan mengarah kepada kerugian negara. Maka kita dari LSM GERHANA segera melaporkan kepada instansi terkait terlebih kepada penegak hukum. Tegas Tomy melalui media ini, di salah satu tempat di jalan hanggtuah pekanbaru. Kamis, 11/11/21. (Red) ***

TERKAIT